Ayam: Gue paling benci ama manusia!
Sapi : Beuh, emang kenapa Yam?
Ayam : Coba aja lo pikirin Pi, masa baru maen sebentar di teras rumah gue langsung diusir, pake ditimpuk sapu lagi. Mereka gak inget apa kalo tiap hari makan telur dan daging sepupu-sepupu gue.
Sapi : Emang lo doang yang benci? Gue lebih benci mereka dari siapapun!
Ayam : Emang lo diapain Pi?
Sapi : Coba lo bayangin, hampir tiap hari susu gue di elus-elus, dipencet-pencet, diremas-remas, tapi dasar manusia durjana, jangankan dinikahin, ngelamar ajak nggak. Sakiiiittt banget hati gue Yam, emangnya gue makhluk apaan??
Pesawat Jatuh
Disebuah ruang kelas,
Guru: Seandainya sebuah pesawat yang dipiloti oleh penyabu, dan mengangkut 560 orang anggota DPR RI, meledak di ketinggian 10.000 kaki lalu jatuh di pegunungan berbatu tajam dengan kemiringan 45 derajat, adakah kemungkinan yang bisa selamat?
Murid-murid: ada Bu!
Guru: Siapa?
Murid-Murid (Serentak): 250 Juta rakyat indonesia, Bu….
Guru: :-) (dalam hati, memang anak yang cerdas)
Cuma Becanda
Cewek: Bang, kita putus!
Cowok: wah sayang, padahal aku baru aja beli motor dan mau ngajak kamu jalan-jalan melihat promo dan pameran di alun-alun.
Cewek: Bener bang?
Cowok: He..eh
Cewek: Hehe, saya cuma becanda doang kok bang.
Cowok: Sama..
Minta Naik Gaji
Suatu hari, seorang wanita pembantu rumah tangga mendatangi majikan perempuannya.
Pembantu: Saya mau minta naik gaji nyoya.
Nyonya: Kenapa saya harus menaikkan gaji kamu?
Pembantu: Ada 3 alasan nyonya.. Pertama saya membersihkan rumah lebih bersih daripada nyonya
Nyonya: siapa yg bilang?
Pembantu: Tuan yg bilang
Nyonya: Oh…
Pembantu: Kedua, saya memasak lebih enak daripada nyonya
Nyonya: Siapa yg bilang?
Pembantu: Tuan juga yg bilang
Nyonya: Oh…
Pembantu: Ketiga, saya di ranjang lebih hebat daripada nyonya
Nyonya: Hah! Apa tuan juga yang bilang ??
Pembantu: Bukan nyonya, tapi tuan sebelah rumah yang bilang, kalo nyonya kurang hebat di ranjang
Nyonya: Ssssstt! Kamu minta naik berapa?
Surat Buat Tuhan
Seorang bocah sangat ingin melanjutkan sekolah, tetapi orang tuanya tidak mempunyai uang untuk membiayai sekolahnya. Lagipula ibunya yang sedang sakit membutuhkan biaya untuk membeli obat. Akhirnya dia memutuskan untuk menulis surat kepada Tuhan.
Kepada Yth, Tuhan di Surga
Tuhan yang baik, saya mau melanjutkan sekolah, tapi orang tua saya tidak punya uang. Ibu saya juga sedang sakit, mau beli obat.
Tuhan saya butuh uang Rp 20.000 utk beli obat ibu, Rp 20.000 untuk membayar uang sekolah,Rp 10.000 untuk membayar uang seragam,dan uang buku Rp 10.000. Jadi semuanya Rp 60.000
Terima kasih Tuhan, saya tunggu kiriman uangnya.
TTd, Rio
Setelah agak lama menunggu, Rio memberhentikan sepeda motor tukang pos yang lewat didepan rumahnya untuk menitipkan surat itu. Membaca tujuan surat tersebut, petugas kantor pos merasa iba melihat Rio, sehingga tidak tega mengembalikan suratnya. Bingung mau di kemanain surat itu, akhirnya petugas pos itu menyerahkannya ke kantor polisi terdekat.
Membaca isi surat itu, Komandan polisi merasa iba dan tergerak hatinya utk menceritakan hal tersebut kepada anak buahnya. Walhasil, para polisi pun mengumpulkan dana utk di berikan ke Rio, tetapi dana yang terkumpul hanya Rp 55.000,-
Sang Komandan pun memasukan uang yang terkumpul ke dalam amplop, menuliskan keterangan:
“Dari Tuhan di Surga” dan menyerahkan ke anak buahnya utk dikembalikan ke Rio.
Menerima uang tsb, Rio merasa sangat senang permintaannya terkabul, walaupun yang di terima hanya Rp 55.000,-.
Rio pun bergegas mengambil kertas dan pensil, dan mulai menulis surat lagi.
Terima kasih Tuhan, tapi lain kali kalo mau kirim uang, jangan lewat polisi, karena kalo lewat polisi dipotong Rp 5.000,-
Artikel kolompemuda.com/kumpulan-cerita-lucu/#more-1724
Makasi Atas karianya >>> sumpah bagus bagus ... ??
TERUS BERKARIA
makasih infor masinya nya dan karianya sip banget deh... ?